Amin Leo.
Lintassumbar.co.id – Bagi kalangan insan olahraga Sumbar, sosok Amin Leo tentu sudah tidak asing lagi. Betapa tidak, pria asal Padang Pariaman itu sudah malang melintang di dunia olahraga selama puluhan tahun. Baik sebagai atlit maupun sebagai pelatih dan pengurus organisasi olahraga tingkat Sumbar hingga tingkat nasional.
Kiprah Amin Leo di dunia olahraga sudah dimulai sejak ia masih sangat belia tahun 1965. Ia adalah atlit senam dan tercatat mengikuti ajang PON sejak tahun 1966 hingga tahun 1976. Usai jadi atlit ia kemudian melanjutkan kiprahnya sebagai pelatih senam artistik gimnastik. Ia juga membidani lahirnya organisasi Persatuan Senam Indonesia (Persani) dan menjadi pengurus Persani Sumbar bidang pembinaan prestasi. Tangan dinginnya sudah banyak melahirkan atlit berprestasi.
Tahun 2000 Amin Leo ikut membidani lahirnya Federasi Olahraga Masyarakat Indonesia (FOMI). FOMI merupakan organisasi yang menaungi berbagai olahraga non prestasi yang kini dikenal dengan KORMI. Hingga kini ia masih aktif sebagai pengurus KORMI Sumbar. Bahkan Amin kini tercatat sebagai pengurus KORMI Nasional sebagai Koordinator Indonesia Bagian Barat.
Selain itu ia juga tercatat menjadi pengurus Persatuan Olahraga Pernapasan Indonesia (Porpi) nasional. Kemudian suami dari Elmaneti ini juga membentuk Asosiasi Instruktur Aerobik dan Fitnes (Asiafi) Sumbar dan Ikatan Langkah Dansa Indonesia (ILDI) serta pembina olahraga yoga (PPYMI).
Dikatakan Amin Leo, perjalanan panjang ia di dunia olahraga karena didorong rasa cintanya terhadap olahraga. Sehingga ia tidak pernah pamrih dalam mengurus dan membina olahraga.
“Saya berkecimpung di dunia olahraga sudah 50 tahun lebih. Itu berkat kecintaan saya kepada olahraga. Ini adalah dunia saya, sehingga saya menjalaninya dengan senang dan ikhlas, tanpa pamrih,” ujar Amin Leo kepada lintassumbar.
Atas pengabdiannya yang panjang terhadap berbagai cabang olahraga tersebut, Amin Leo diganjar penghargaan oleh Menteri Pemuda dan Olahraga RI sebagai penggerak olahraga Sumatera Barat dan pelaku olahraga berprestasi pada Oktober tahun 2024 lalu. Menpora menilai Amin Leo telah berjasa memajukan dan mengembangkan olahraga di tanah air. (Idham Fadhli)