Lintassumbar.id – Gubernur Sumbar Irwan Prayitno memutuskan untuk meniadakan kegiatan safari Ramadhan dan shalat tarwih di masjid pada bulan Ramadhan tahun ini. Hal ini guna memutus mata rantai virus Corona di Sumbar yang kian merebak akhir akhir ini.
“Kita sudah lakukan koordinasi dengan Forkopimda dan disepakati tahun ini ditiadakan safari Ramadhan dan shalat tarwih di masjid, jadi tarwihnya di rumah saja,” ujar Irwan Prayitno saat video conference dengan bupati walikota, Kamis, 2/4.
Irwan menjelaskan keputusan tersebut dengan mempertimbangkan himbauan pemerintah dan ulama agar masyarakat menghindari keramaian dalam rangka pencegahan penyebaran Covid 19 di Sumbar.
“Ini sesuai dengan kebijakan pemerintah dan Majelis Ulama Indonesia yang mememinta masyarakat untuk menghindari keramaian, sosial distancing dan larangan shalat berjamaah di masjid,” ulasnya.
Irwan berharap kebijakan ini dapat dipatuhi oleh masyarakat, terutama para pengurus masjid agar tidak membuka masjid untuk shalat berjamaah di masjid.
“Kita mohon kepada masyarakat dan utamanya pengurus masjid untuk tidak membuka masjid untuk shalat fardhu dan shalat tarwih nantinya,” himbaunya.
Di Sumbar saat ini terdapat 13 orang pasien positif Corona. Gubernur Sumbar sudah menerapkan aturan pembatasan selektif kepada setiap orang yang masuk ke Sumbar. (Fdl)
Komentar