Solok Selatan – Bupati Padang Pariaman, Ali Mukhni kirim Tim Bantuan Kemanusiaan Peduli Bencana Alam (TBKPBA) Padang Pariaman ke Kabupaten Solok Selatan yang sedang tertimpa bencana alam banjir bandang dan longsor, Jumat (13/12).
TBKPBA dipimpin Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DinsosP3A) Padang Pariaman Syafriwal, didampingi Kepala Bagian Kesra, Anwar, masing-masing bersama jajarannya.
Bersama TBKPBA ikut juga organisasi kemasyarakatan (ormas) Laskar Merah Putih (LMP) dipimpin langsung Ketua Markas Cabang Padang Pariaman Pepforil, bersama sejumlah anggota.
Rombongan TBKPBA diterima Sekretaris Dinas, Solok Selatan Ermita Juniarti di Posko Utama Bencana Solok Selatan di Kantor Kecamatan Sungai Pagu.
Dalam sambutannya, Ermita tampak terharu atas kedatangan TBKPBA Padang Pariaman bersama LMP memperlihatkan kepeduliannya atas bencana alam yang menimpa Solok Selatan.
“Terimakasih kepada bapak Bupati Padang Pariaman beserta seluruh ASN dan LMP Padang Pariaman yang telah berpartisasi dan menunjukkan kepeduliannya atas bencana yang menimpa kami. Semoga Allah membalasnya dengan pahala berlipat ganda,” kata Ermita disambut seruan aamiinn dari rombongan.
Menurut Ermita, banjir bandang pertama terjadi pada 25 November lalu. Kemudian paginya (13/12) banjir bandang terjadi lagi dan lebih dasyat dari sebelumnya. Semua logistik sudah dibagikan kepada korban yg terpapar sebelumnya.
“Alhamdulillah, bantuan dari Padang Pariaman adalah yg pertama datang dan segera di masak oleh tim TAGANA Solsel,” sebut Ermita.
Syafriwal menyampaikan pesan duka cita dari Bupati Padang Pariaman Ali Mukhni kepada Pemkab dan masyarakat Solok Selatan yang sedang tertimpa bencana.
“Pak Bupati awalnya akan ikut bersama rombongan namun karena malam nanti ada jamuan makan malam dengan bapak Menko Perekonomian di Balaikota Pariaman dalam rangka acara Hari Nusantara, kepada kami diminta untuk datang mewakili,” jelas Syafriwal.
Bupati, sambungnya, sangat memahami kondisi korban di Solok Selatan karena hampir semua daerah di Sumbar menjadi langganan bencana.
“Tidak terkecuali Padang Pariaman yang pernah dihoyak gempa dahsyat tahun 2009 lampau, sehingga suasana kebatinan dan mental warga yang terkena bencana alam sangat dipahami bapak Bupati Ali Mukhni,” ujar Syafriwal.
Oleh karena itu, sambung Anwar, beberapa hari setelah banjir bandang pertama, bupati memerintahkan Bagian Kesra untuk menggalang dana dan bantuan logistik kepada seluruh ASN guna membantu meringankan beban korban bencana di Solok Selatan.
Ketua LMP Padang Pariaman Pepforil yang juga mantan anggota DPRD Padang Pariaman menimpali, sudah sejak lama jiwa kepedulian masyarakat Padang Pariaman sangat kuat, sehingga setiap mendengar kabar bencana baik di Sumbar maupun luar Sumbar otomatis mereka langsung melakukan penggalangan dana termasuk ormas LMP.
“LMP ini baru ada dua di Sumbar, Padang dan Padang Pariaman. Kami selalu turun ke jalan mengumpulkan sumbangan untuk disalurkan ke daerah bencana. Bersama Tim Pemkab Padang Pariaman kami ikut menyumbang walau hanya sedikit dari segi jumlah,” kata Pepforil didampingi anggotanya.
Adapun jenis bantuan yang diserahkan TBKPBA Padang Pariaman bersama LMP adalah berupa: 1. Mie instant 20 kardus, 2. Popmie 15 kardus, 3. Gula 40 kg, 4. Teh 20 pak, 5. Kopi 20 kg, 6. Minyak goreng 20 liter, 7. Beras 200 kg, 8. Uang tunai dari ASN Padang Pariaman dan LMP. (Rls)