Rumah terendam banjir di Kampung Dalam. (Foto: Muhardi) |
LINTASSUMBAR.COM, Padang Pariaman – Hujan yang mengguyur kawasan Padang Pariaman sejak Senin siang hingga sore (26/3) membuat beberapa kawasan di Padang Pariaman dilanda banjir.
Di kawasan Campago, Kampung dalam, V Koto Timur, puluhan rumah terendam banjir. Akibatnya warga terpaksa dievakusi.
“Masyarakat di sana terkurung banjir yg semakin besar. Pertolongan harus segera diberikan, termasuk pendistribusian makanan”, ujar anggota DPRD Padang Pariaman, Dewiwarman, di grup Whatsapp Mitra Humas Padang Pariaman.
Proses evakuasi sudah mulai dilakukan oleh tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Padang Pariaman sejak Magrib.
“Pas magrib tim kita sudah mengevakuasi warga yg di belakang SMP 1 Kampung Dalam, selanjutnya tim pindah ke lokasi sekitar jembatan campago untuk evakuasi warga”, ujar Kepala Dinas BPBD Padang Pariamn, Budi Mulya di grup WA BPBD Padang Pariaman.
Kondisi banjir di jembatan Campago. Foto: Muhardi |
Salah seorang Kabid di BPBD Padang Pariaman, Desmawati juga melaporkan 26 rumah terjebak banjir di kawasan Campago dan di belakang SMP Kampung Dalam 6 unit rumah.
Berdasarkan laporan tim Tagana, beberapa kawasan juga dilanda banjir yakni kawasan Sikucur Basuang Bawah, Korong Lansano, Durian kadok, Sungai Janiah, Jalan Kampung Paneh Korong Patamuan. Selain itu juga terdapat sebuah jembatan putus sehingga masyarkat terisolasi.
“Sejauh ini korban tidak ada, baik bagunan maupun jiwa, namun sawah 15 hektar milik warga yang baru ditanam terpapar banjir”, ujar Aprizondi.
Jembatan putus di Kampung Dalam. Foto: Doni Sonipa |
Selain berdasarkan laporan Kabag Humas Padang Pariaman, Andri Satria Masri, banjir juga melanda pasar Sungai Limau mengakibatkan seluruh petak toko terendam air. Sejak sore pedagang masih sibuk memindahkan barang barang ke tempat yang lebih tinggi.
Kepala BPBD Padang Pariaman, Budi Mulya mengaku belum bisa menghitung total kerugian karena masih fokus melakukan upaya penyelamatan warga. Ia menghimbau warga yang tinggal di zona merah agar segera mengevakuasi diri ke tempat yang aman. (Fdl)
Komentar