Nasrul Abit |
Wakil Gubernur Sumbar Nasrul Abit ingatkan seluruh Kabupaten Kota peserta Porprov 2018 agar tidak menggunakan atlit luar untuk membela daerah masing masing. Hal ini disampaikan Nasrul Abit saat peluncuran maskot dan logo Porprov 2018 di Padang Pariaman senin (29/1) kemarin.
“Jangan pakai atlit bayaran, pakai atlit dari daerah sendiri” ujar mantan Bupati Pesisir Selatan tersebut.
Nasrul Abit menghimbau agar seluruh daerah untuk bersikap jujur dengan menggunakan atlit yang memang merupakan putra daerah asli. Pasalnya Porprov merupakan ajang pembinaan atlit yang disiapkan untuk membela Sumatera Barat pada ajang PON. Untuk itu peserta jangan hanya berorientasi kepada hasil, namun lebih mengutamakan proses pembinaan.
“Porprov merupakan ajang pembinaan, jangan menggunakan jalan pintas untuk mengejar gelar semata” ulas Nasrul.
Untuk mengantisipasi penggunaan atlit luar serta kecurangan lainnya, Pemprov Sumbar bersama Koni kini sedang berupaya menggunakan teknologi e-Porprov, yakni data sistem digital yang memuat seluruh biodata dan riwayat atlit. Teknologi ini sudah pernah digunakan Pemprov Sumbar pada ajang MTQ Sumbar 2017 kemarin.
“Kita bersama Koni sedang berupaya menggunakan sistem elektronik Porprov agar kecurangan dapat diminimalisir”, tegasnya.
Porprov Sumbar ke 15 akan digelar pada bulan November 2018 mendatang di Padang Pariaman. Sebanyak 36 cabang akan ambil bagian pada ajang 2 tahunan tersebut. (F)